• Allyssa Naufandilla Mizardie December 15, 2023 12:00 am

(Kalimantan, 15/12/23) Memasuki minggu kedua dari rangkaian sesi mentoring KalFor Youth Innovation 2023, antusiasme para tim semakin meningkat.

Jumat (15/12/23) ini, dua puluh tim terpilih kembali menghadiri sesi mentoring keenam dan ketujuh pada KalFor Youth Innovation 2023.

Sesi mentoring kali ini tentunya menghadirkan para mentor yang ahli di bidangnya untuk membimbing para peserta KalFor Youth Innovation 2023 dalam merealisasikan ide-ide brilian mereka.

Diawali dengan materi tentang market validation dan go to market strategy yang dibawakan oleh Bapak Raine Renaldi, sesi keenam diwarnai dengan diskusi-diskusi kritis antara mentor dan para peserta.

Dalam pemaparannya, Pak Raine selaku Presiden dari ID-OPENTECH Group menjelaskan bahwa validasi pasar diperlukan untuk mengetahui apakah produk yang ditawarkan oleh suatu perusahaan benar-benar bisa diterima oleh masyarakat.

Validasi pasar atau market validation juga terdiri dari beberapa tahapan, yaitu mengidentifikasi pasar, membuat hipotesis, melakukan survey atau tes pasar, membuat keputusan, dan menganalisis hasil.

Namun, sebelum memasuki tahapan identifikasi pasar, alangkah pentingnya bagi pelaku bisnis untuk melakukan STP atau segmenting, targeting, dan positioning.

Hal itu bertujuan agar target market yang dituju semakin spesifik, sehingga biaya marketing yang dikeluarkan tidak akan terlalu besar.

Selanjutnya, Pak Raine juga menjelaskan terkait strategi go to market yang terdiri dari empat tahapan.

Empat tahapan tersebut adalah targeting, strategic partnerships channel, marketing, dan customer retention.

Sesi ketujuh dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang effective pitch deck to investor yang dibawakan oleh Bapak Muhammad Agung Saputra dari Surplus Indonesia.

Setelah di sesi sebelumnya Pak Agung menjelaskan tentang critical dan design thinking, di sesi kali ini Pendiri Surplus Indonesia itu menyampaikan tips dan trik dalam membuat pitch deck yang baik.

Ada 12 slide penting yang harus ada dalam suatu pitch deck, yaitu introduction, team, problem, advantages, solution, product, traction, market, competition, business model, investing, dan contact.

Pak Agung juga menyampaikan bahwa tiga menit pertama dari suatu presentasi merupakan tiga menit paling krusial.

Selama tiga menit tersebut, audiens akan memutuskan apakah mereka akan tetap memperhatikan atau tidak, sehingga sangat penting untuk menyampaikan introduction dengan hook yang menarik agar para audiens tetap tertarik dengan apa yang akan disampaikan.

Selain itu, tata bahasa dan intonasi dari presenter pun perlu diperhatikan agar audiens bisa menangkap apa yang ingin disampaikan.

Terakhir, Pak Agung juga menyampaikan bahwa penampilan ketika akan melakukan pitching menjadi poin plus lain yang harus diperhatikan.

Nantikan update selanjutnya seputar KalFor Youth Innovation 2023 hanya di Nakama.id News!

———————————————

Connect with Nakama.id:

Website: https://nakama.id

Instagram: @nakama.program

Linkedin: Nakama ID